Permasalahan yang biasa muncul di Perkotaan (Bagian 1)

E-mail Cetak PDF

Pada tulisan sebelumnya yang berjudul Karakteristik Masyarakat Desa dan Kota berdasarkan Teori Sosiologi (Bagian 1), telah disebutkan salah satu perbedaan karakteristik masyarakat desa dan kota adalah berdasarkan mobilitas sosial yang merupakan gerak dari satu posisi sosial ke posisi sosial lainnya.

Mobilitas sosial dibagi menjadi 2 yaitu:

a. bersifat vertikal berupa pergeseran status dari lapisan sosial yang satu ke lainnya, seperti peningkatan jabatan dalam pekerjaan (formal) dan biasanya dibarengi dengan peningkatan pendapatan atau penghasilan,

b. bersifat horizontal berupa perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lainnya, seperti urbanisasi (perpindahan penduduk dari desa ke kota) dan transmigrasi (perpindahan penduduk dari wilayah yang padat ke wilayah jarang penduduk untuk pemerataan pembangunan).


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

Karakteristik Masyarakat Desa dan Kota berdasarkan Teori Sosiologi (Bagian 2)

E-mail Cetak PDF

Melanjutkan tulisan yang telah dijelaskan sebelumnya (bagian 1), teori lainnya disampaikan oleh Paul H. Landis dalam buku “Rural Life In Process”, 1948 yang menggambarkan ciri-ciri kebudayaan tradisional masyarakat desa, antara lain :

1. Sebagai konsekuensi dari ketidak berdayaan mereka terhadap alam, maka masyarakat desa yang demikian ini mengembangkan adaptasi [1] yang kuat terhadap lingkungan (alam) nya. Pertanian sangat tergantung kepada keadaan atau jenis tanah, tingkat kelembaban, ketinggian tanah, topografi, banyaknya curah hujan, dan lainnya. Lingkungan alam dengan elemen-eleman seperti itu cukup bervariasi antara daerah yang satu dengan daerah yang lainnya. Maka masyarakat desa (petani) mengembangkan tingkat dan bentuk adaptasi terhadap pelbagai kekhususan lingkungan alam itu sehingga dalam kaitan ini dapat dipahami bahwa pola kebudayaan masyarakat desa terikat dan mengikuti karakteristik khas lingkungan (alam) nya.


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

Karakteristik Masyarakat Desa dan Kota berdasarkan Teori Sosiologi (Bagian 1)

E-mail Cetak PDF

“Desa ku yang kucinta, pujaan hati ku. Tempat ayah dan bunda, dan handai taulan ku. Tak mudah ku lupakan, tak mudah bercerai. Selalu ku rindukan, desa ku yang permai”

Lagu tersebut diatas merupakan lagu ciptaan L. Manik yang menggambarkan tentang kerinduan seseorang terhadap suasana perdesaan yang indah dan permai dimana ada gunung (dengan udara sejuknya), kerbau yang sedang membajak sawah, pepohonan yang hijau dan rindang, ataupun pantai dan lautan berwarna biru dengan aneka jenis ikan yang bisa ditangkap dan dimakan untuk konsumsi sendiri ataupun dijual.

Bagi mereka yang tinggal di kota-kota besar di Pulau Jawa (misalnya saja Jakarta) sangat sulit untuk menikmati pemandangan seperti itu. Suasana kota Jakarta didominasi oleh gedung-gedung perkantoran yang menjulang tinggi, pusat perbelanjaan seperti mall atau supermarket dan jalan beraspal yang selalu dipenuhi oleh asap dan suara bising kendaraan bermotor baik mobil, motor, ataupun kendaraan umum seperti bis. Bahkan aktivitas manusia yang ada seakan tidak pernah berhenti, jalanan yang selalu ramai karena ada aktivitas selama 24 jam, baik aktivitas perdagangan seperti pasar, aktivitas pelayanan kesehatan seperti Rumah Sakit dan Klinik 24 jam dan aktivitas lainnya. (Tonton video Potongan perjalanan dari Lebak Bulus menuju Pondok Cabe)


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

Jajanan pagi di Stasiun Tanah Tinggi dan Matraman

E-mail Cetak PDF

Sebagai penglaju yang bekerja dengan jarak yang sangat jauh, adakalanya kita belum sempat sarapan dirumah dan bahkan tidak sempat membawa bekal untuk sekedar kita makan saat diperjalanan. Padahal jarak tempuh yang harus dilalui sangatlah jauh dan bisa memakan waktu 1 hingga 2 jam perjalanan untuk dapat sampai di tempat kerja ataupun tempat kuliah (Baca tulisan Hal-hal yang biasa dilakukan penumpang dalam KRL).

Hal tersebut juga sering saya alami dan rasakan, namun beruntung di depan Stasiun Tanah Tinggi ada pedagang yang menjajakan makanan ringan seperti roti, aneka kue dan gorengan ataupun nasi bakar dan nasi kuning beserta lauknya (meskipun ala kadarnya). Makanan tersebut dijual dengan harga yang cukup terjangkau, tidak menguras isi kantong namun cukup mengenyangkan. Maka bisa saya katakan bahwa para pedagang makanan dan minuman di depan Stasiun adalah penyelamat anak kereta disaat kelaparan dan terutama yang keuangannya pas-pasan hehehehe... (Tonton video lama Aneka Jajanan Kue di Stasiun Tanah Tinggi).


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

Hal-hal menyebalkan yang dilakukan penumpang dalam KRL (Bagian 2)

E-mail Cetak PDF

 

Disclaimer : KRL merupakan salah satu transportasi umum yang banyak digunakan oleh masyarakat sehingga ada baiknya sesama penumpang untuk saling menghormati dan menghargai penumpang lainnya sehingga tidak menimbulkan perselisihan.

 

Melanjutkan tulisan bagian 1 sebelumnya, hal-hal menyebalkan lainnya menurut saya adalah sebagai berikut:

1. Duduk dengan menyilangkan kaki

Perilaku penumpang kedua yang menurut saya menyebalkan adalah menyilangkan kaki atau menaikan salah satu kakinya keatas lutut karena sepatu atau sandalnya bisa saja menyenggol dan mengotori celana penumpang lain…belum lagi bisa jadi ada aroma tidak sedap yang tercium dari sepatunya hehehehe…


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

Hal-hal menyebalkan yang dilakukan penumpang dalam KRL (Bagian 1)

E-mail Cetak PDF

Disclaimer : tulisan dibawah ini merupakan opini pribadi saya sebagai pengguna KRL, bisa saja bagi saya menyebalkan namun bagi anda atau penumpang KRL lainnya tidak, jadi silahkan anda menilai sendiri dengan sudut pandang masing-masing

 

Pada tulisan sebelumnya saya sudah menggambarkan hal-hal yang pada umumnya dilakukan penumpang saat berada di dalam gerbong KRL untuk mengisi waktu mereka sebelum turun di Stasiun tujuan. Kali ini saya akan membahas perilaku penumpang KRL yang menurut saya menyebalkan (tapi saya tidak berani menegurnya hehehehe). Apa saja ya hal-hal menyebalkan yang dilakukan penumpang dalam KRL?


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

What I’ve Done by Linkin Park

E-mail Cetak PDF

Jika kamu bersyukur maka akan Ku tambahkan Nikmat-Ku, namun jika kamu kufur maka Azab-Ku sangat pedih

 

Sebenarnya sudah lama saya ingin membuat tulisan berdasarkan video clip Linkin Park yang berjudul What I’ve Done karena saya tertarik dengan isi “pesan” yang ada dalam video clip tersebut. Dan setelah (malam ini) saya menonton dan menghayatinya kembali, sepertinya beberapa tulisan saya sebelumnya secara tidak langung dipengaruhi oleh lagu What I’ve Done ini.

Namun saya tidak akan membahas semua hal yang ada dalam video clip tersebut. Saya hanya akan membahas beberapa potongan video yang dari dulu saya ingin tuliskan disini.

1. Kekurangan VS Kelebihan Makan

Dalam potongan video tersebut terdapat orang yang kekurangan makanan dan ada orang yang makan burger dengan lahap dan berlebihan sampai terbuang-buang.


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

Persiapan sebelum krisis ini terjadi (Bagian 2)

E-mail Cetak PDF

Disclaimer : Allah SWT telah menciptakan langit dan bumi beserta isinya untuk dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh manusia, sebagai rasa syukur atas apa yang sudah dilimpahkan-Nya maka bijaksanalah dalam memanfaatkan anugerah tersebut

 

Pada tulisan Persiapan sebelum krisis ini terjadi (Bagian 1), saya telah menjelaskan terkait krisis air bersih yang mungkin saja terjadi dan hal apa saja yang dapat dipersiapkan sebelum krisis tersebut benar-benar datang dan terjadi dalam kehidupan kita.

Selanjutnya saya akan menjelaskan krisis lainnya yang mungkin akan terjadi berdasarkan situasi dan kondisi saat ini, yaitu:

1. Krisis Pangan

Krisis kedua yang mungkin akan kita hadapi adalah krisis pangan/makanan. Sama halnya dengan air, makanan merupakan kebutuhan dasar bagi manusia. Meskipun saat ini sudah banyak makanan olahan atau cepat saji, namun makanan yang ditanam secara alami akan lebih berdampak baik bagi kehidupan manusia. Terlebih lagi saat ini banyak orang yang beralih menjadi vegetarian atau vegan (yang hanya) mengkonsumsi sayur, buah, biji-bijian dan produk nabati lainnya.


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

Persiapan sebelum krisis ini terjadi (Bagian 1)

E-mail Cetak PDF

 

Disclaimer : Tidak ada satupun manusia yang mengetahui masa depan namun manusia wajib berdoa, berusaha dan tawakal karena Allah SWT tidak akan mengubah keadaan seseorang kecuali mereka mengubah keadaan mereka sendiri

 

Pada tulisan sebelumnya saya sempat menyinggung adanya krisis ekonomi dan bagaimana teknologi (aplikasi/robot) dapat menggantikan pekerjaan manusia karena lebih efektif, efisien dan tidak banyak tuntutan. Untuk itu, ada baiknya kita senantiasa meningkatkan dan mengembangkan keahlian (upgrade skill) kita sesuai dengan perkembangan jaman karena meskipun pengalaman kerja kita sudah banyak atau lama, tidak akan menjamin bahwa kita tidak akan menghadapi pemutusan hubungan kerja (PHK).

Selain hal-hal tersebut diatas, ada krisis lain yang mungkin saja bisa terjadi dan akan kita hadapi dimasa depan. Apa yang dapat kita lakukan atau persiapkan sebelum krisis itu terjadi?


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

Siapkan Dana ini sebelum Pensiun (Dini)

E-mail Cetak PDF

Disclaimer : Rejeki, Jodoh, dan Kematian memang sudah diatur Yang Maha Kuasa namun manusia wajib berdoa, berusaha dan tawakal karena Allah SWT tidak akan mengubah keadaan seseorang kecuali mereka mengubah keadaan mereka sendiri

 

Sudah berapa lamakah anda berkarya di tempat kerja anda sekarang ini?

Setahun, 10 tahun, 20 tahun atau bahkan tahun depan tanpa terasa anda sudah memasuki masa pensiun setelah mengabdi puluhan tahun di tempat anda bekerja. Saat waktu pensiun tiba, anda harus mulai beradaptasi dengan perubahan rutinitas yang anda jalani sehari-hari seperti tidak lagi bertemu dengan rekan kerja ataupun klien, tidak lagi terbebani bangun pagi untuk mengejar transportasi umum agar tidak terlambat ke kantor ataupun tidak dipusingkan dengan deadline pekerjaan yang diberikan oleh atasan.


0 Komentar..
LAST_UPDATED2

Selanjutnya...

JPAGE_CURRENT_OF_TOTAL